Pernahkah kita :
- Ditinggalkan dan merasa kehilangan orang yg kita sayang ?
- Mengalami sulit dimana orangtua kita bercerai ?
- Putus Cinta ?
- DLL.
Menurut kita apa yg akan terjadi jika tragedi diatas terjadi pada kita ? yah, tepat sekali akan muncul reaksi duka.
sejatinya, setiap orang pasti mengalami sulit dimana mereka merasa kehilangan, menimbang bahwa sesuatu yg ada didunia ini tak ada yg abadi.
Tak peduli seberapa besar dan seberapa besarnya kehilangan itu buat orang lain, karena yg menjadi persoalan adalah seberapa besar peristiwa itu bagi kita.
Misalnya, kita berkeinginan untuk memasuki perguruan tinggi negeri dg jurusan yg kita idam - idamkan, ini adalah kesempatan emas bagi kita dan kita sangat antusias dalam mempersiapkannya sebaik mungkin.
tapi sungguh tak disangka, ternyata kita tak lulus seleksi atau justru kita tak memiliki banyak uang melihat betapa tingginya biaya perkuliahan.
padahal, kita sudah membayangkan betapa bahagianya ketika kita bisa duduk dibangku kuliah tetapi kita hanya menghabiskan hari itu dirumah saja merenungi kegagalan.
Terkadang, ketika mengalami kondisi seperti itu kita larut dalam kesedihan sehingga tak sedikit yg merasa tertekan dan akhirnya menimbulkan reaksi seseorang untuk berbicara.
hal yg mungkin oranglain akan bicarakan yaitu :
jangan sedih, hal itu tidakklah terlalu penting masih ada kesempatan lain untuk bisa memasuki kuliah di universitas sama atau berbeda.
mungkin, hal seperti ini terlihat biasa bagi orang lain tapi tidak bagi kita, adakalanya disaat hal yg menurut oranglain luar biasa dan kita menilainya biasa - biasa saja.
disaat orang lain mengalami duka dan larut dalam kesedihan, dan kita menganggapnya lebay, sungguh kejamnya kita karena tidakmemiliki empati terlebih tidak mengetahui lebih dalam kenapa orang tersebut bisa sampai ke titik seperti itu.
Ketika kita merasa kehilangan atau bahkan gagal dalam menjalani sesuatu, kesedihan merupakan hal yg wajar namun harus tetap diperhatikan jangan sampai kita terus bersedih dan galau apalagi meratapi kegagalan.
sesuatu yg telah menimpa kita sudah digariskan oleh sang maha kuasa, bersabar adalah jalan yg paling utama.
kita sadar, dan kita semua selalu menginginkan jalan yg lurus tanpa ada hambatan bahkan kita selalu menginginkan terus bersama dg orang yg kita cintai tapi kita tak bisa lagi menyangkalnya.
terkadang, apa yg kita inginkan hari ini tidak berjalan lurus dg apa yg kita rencanakan tetapi tuhan tidak selalu memberikan atas apa yg kita minta tapi tuhan tahu segalanya atas apa yg sebenarnya kita butuhkan.
sehingga tak sedikit dari kita yg menghakimi bahwa tuhan tidaklah adil.
ketahuilah bahwa jalan tuhan selalu benar.
saya pernah merasakan hal yang sama ketika saya meminta setangkai bunga namun tuhan memberikanku setangkai kaktus berduri.
ketika saya meminta satu hewan lucu, tuhan memberi saya ulat berbulu.
saya sedih, saya kecewa dan saya protes kenapa tuhan demikian.
tapi saya tak berhenti disitu, saya terima pemberian tuhan dan saya rawat hingga akhirnya kaktus itu berbunga dan ulat itupun berubah menjadi seeokr kupu - kupu yg cantik.
disitulah saya sadar, bahwa ternyata tuhan tidak selalu memberikan apa yg kita inginkan melainkan apa yg kita butuhkan.
Hal yg harus kita lakukan ketika kehilanagan dan gagal adalah bangkit dari keterpurukan, jangan hanya duduk terdiam dan berpangku tangan.
kita coba tantang dunia, apakah kita dapat menaklukannya atau justru sebaliknya ?
orang bilang, hidup ini kejam siapa yg kuat dia akan menang dan siapa yg lemah pasti kalah.
hidup ini adalah pilihan, tinggal kita pilih ingin menjadi pemenang atau pecundang ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar